"Kau mencintaiku?'
Hanya sebait kalimat namun sulit di ucap
Hanya tiktik... tiktik hujan yang rintik menjawab
Spasi dan nihil
"Kau mencintaiku?'
Dan lagi, hanya degup jantung yang kian berbunyi
Dagdig... dagdig... dagdigdug
Terus berbunyi seiring nada jam berbunyi
"Kau mencintaiku?"
Dinding kamar kosong saja yang mungkin mengerti
tentang jawabnya
Tau apa makna tersirat di hati
Kusimpan bersama gemerisik angin
Dag
Dig
Dug
Akhirnya cintaku tersembunyi, lagi
Jakarta, 04 Des'14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar