Jumat, 07 Agustus 2015

Sekali Saja




Tak ada yang membenci hidup
Dengan segala pelik yang mencumbu
Dengan semua benang yang mengusut
Serta makian yang beranjak memungut

Dan begitu aku
Hidup seperti di lilit belut
Membuatku bosan dengan segala pekat yang membuat otak nekat
Menjadikan semua serba boneka yang melepaskan penat

Aku tak membenci hidupku
Tentu sja tidak
Sebab Tuhan anugrahkan kedua orang tua lengkapku
Tapi, rasanya mereka menghambat nadiku

Aku terkecat
Pada semua masalah yang melilit fikirku
Sepuluh tahun!
Bukankah itu lama?

Oh...
Barangkali ada yang lebih
Menyangkal segala yang berfikir
Mengira aku orang asing

Aku muakkkkk ...
Aku muaaakkkk ...

Muak dengan hidup yang terlalu mengekang
Membuatku berfikir ulang
Membuatku berasa mati tertekan
Membuatku lagi-lagi kekang

Aku ingin baik saja
Sekali saja
Bernafas dalam jeda lama
Ya, sekali saja


Ciputat, 08 Agustus 2015


Tidak ada komentar: